Tips Untuk Memilih Arsitek Yang Tepat



Arsitektur 123 - Pada saat anda telah memutuskan akan memakai jasa arsitek dalam membantu anda mewujudkan keinginan anda untuk merencanakan proyek-proyek seperti: rumah tinggal, kantor, cafe atau proyek-proyek lainnya maka anda telah melakukan hal yang bijak. Mempekerjakan seorang arsitek akan memberi anda berbagai keuntungan. Tidak hanya mendapatkan keuntungan secara estetika, namun juga anda akan mewujudkan proyek anda dengan baik, efisien serta juga dapat menghindari permasalahan-permasalahan yang mungkin akan muncul dikemudian hari.
Dewasa ini bukanlah hal yang sulit untuk menemukan arsitek. Hampir semua universitas-universitas telah banyak menghasilkan banyak arsitek, namun untuk menemukan arsitek yang tepat untuk anda dibutuhkan cara-cara tersendiri.
Dengan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat, mencari arsitek bukanlah suatu hal yang sulit, cukup dengan bantuan internet saja anda bisa mendapatkan banyak arsitek yang siap membantu anda, namun permasalahannya adalah arsitek yang manakah yang tepat untuk anda? 
Berikut ini ada beberapa tips untuk membantu anda menemukan arsitek yang tepat untuk anda:


1. Pelajari Portofolio

Portofolio Atelier Riri (sumber: www.atelierriri.com)

Portofolio ibarat jam terbang yang dimiliki oleh seorang pilot!
Portofolio berisikan banyak informasi tentang seorang arsitek dan proyek-proyek yang pernah dikerjakannya. Portofolio tidak hanya berisikan karya namun juga adakalanya berisikan profil arsitek, statusnya apakah ter-registrasi di asosiasi arsitek resmi atau tidak serta juga filosofisnya dalam berkarya.
Pelajarilah portofolio nya, lihat proyek-proyek yang pernah dikerjakannya. Jenis bangunan apa saja yang pernah ditanganinya? Jenis proyek apa yang menjadi spesialisasinya? apakah rumah tinggal, cafe, hotel atau perkantoran? Adakah proyek sejenis dengan rencana anda? Jika ada, lihatlah kualitas pekerjaannya. Jika memungkinkan kunjungi proyek yang telah terbangun hasil karyanya.
Portofolio yang berisikan bangunan-bangunan yang telah terbangun tentu saja lebih baik dari portofolio yang hanya berisikan gambar-gambar rencana belum terbangun, karena bangunan yang telah terbangun lebih menunjukkan bukti nyata karya seorang arsitek.
Jika anda telah menemukan apa yang anda cari maka anda dapat mencoba untuk menghubunginya untuk sebuah pertemuan.


2. Cari Testimoni Dari Klien-Klien Yang Pernah Menggunakan Jasanya 

Ilustrasi arsitek dan klien (sumber:www.morearchitecture.ie)

Jika anda ingin mendapatkan pendapat orang lain tentang seorang arsitek yang akan anda mintakan untuk mengerjakan proyek anda, maka pendapat dari para klien yang pernah bekerja sama dengannya merupakan pendapat yang dapat anda percaya.
Anda dapat mencoba menghubungi para klien yang sebelumnya pernah bekerja sama dengan sang arsitek. Data para klien biasanya tertera di portofolio seorang arsitek. Namun anda cukup beruntung jika anda telah mengenal salah satu kliennya.
Klien yang puas dengan seorang arsitek akan merekomendasikan kepada orang lain termasuk anda salah satunya, begitu juga jika seorang klien kecewa dengan seorang arsitek maka dia akan tidak merekomendasikan anda untuk menjalin kerja sama dengan sang arsitek.

3. Kenali Kepribadiannya

Foto di Instagram milik Sonny Sutanto Arsitek (sumber: www.instagram.com)

Mempekerjakan seorang arsitek untuk menangani proyek anda tidaklah terjadi dalam waktu yang singkat. Interaksi yang terjadi antara anda dan arsitek cukup berpengaruh pada kesuksesan proyek anda. Anda akan sering berkomunikasi dan berdiskusi untuk membicarakan banyak hal. 

Arsitek dapat menjadi partner yang menyenangkan ataupun sebaliknya. Arsitek yang baik biasanya akan selalu mengedepankan kenyamanan bagi para kliennya. Jika anda belum mengenal sama sekali arsiteknya anda dapat mencoba menjelajahi akun media sosialnya seperti facebook, instagram, twitter atau lain sebagainya. Apakah arsiteknya memiliki kepribadian yang sesuai dengan anda atau tidak.
Mungkin anda menyenangi arsitek yang memiliki gaya humoris, serius atau mungkin juga anda akan senang dengan arsitek yang memiliki hobi yang sama dengan anda dan sebagainya.
Mengenali kepribadian sang arsitek akan memudahkan anda untuk berinteraksi dengannya dan arsitek juga dapat memahami kebutuhan anda dengan baik. Anda perlu menemukan "Chemistry" dengannya.

4. Pelajari Cara Kerjanya Serta Fee Jasanya

Suasana kantor Andy Rahman Architect (sumber: Instagram Andyrahman)

Sebelum anda mengatakan deal dengan seorang arsitek, pelajari terlebih dahulu cara kerjanya sampai detail.
Dari mana memulainya, apa saja yang harus dilakukan, lingkup pelayanannya, produk akhirnya, tenggat waktunya hingga fee si arsitek.
Arsitek biasanya akan mengajukan penawaran kepada anda yang berisikan tahapan-tahapan pekerjaan, lingkup jasanya, produk akhir, deadline hingga harga dari jasanya. Anda dapat menanyakan secara mendetail jika ada yang belum jelas. Jika anda telah cocok dengan penawarannya biasanya nanti akan dituangkan di dalam kesepakatan kerjasama yang ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Sekarang saatnya anda mencoba tips-tips di atas untuk menemukan arsitek yang tepat untuk anda. Arsitek yang tepat dan baik hanya untuk klien yang baik juga. 



Tips Untuk Memilih Arsitek Yang Tepat Tips Untuk Memilih Arsitek Yang Tepat Reviewed by arsitektur123 on 8:47 PM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.